Posts

Showing posts from 2017

Sajak Tarian Dalam Doa

Sajak Tarian Dalam Doa (Karya : Muddimah) Menari merajut peluh Meringkuk memohon upah Terus saja seperti itu, Jangan diam .. Kau mau hidupmu tergadai Sedangkan kasihmu telah berharap Melangkahlah wahai Rindu Jangan pernah kau diam, Bahkan sampai berhenti .. Sulit ? Memang Mencapai tepi dari sebuah dermaga Sangatlah jauh, gelombangpun terus mengakar Dan ilalang takkan berhenti merambat Teruslah lukis keseimbangan Antara kau dan Tuhan Karna hanyalah Dia Yang Perkasa dalam Kehidupan Tutup mata, Dan katakan.. Allah Azza Wa Jalla .            

Kisah Ular Dan Gergaji

Image
Alkisah, seekor ular memasuki gudang tempat kerja tukang kayu di sore hari.  Kebiasaan si tukang kayu, membiarkan sebagian peralatan kerjanya masih berserakan dan tidak merapikannya. .  Nah ketika ular itu berjalan kesana kemari di dalam gudang, tanpa sengaja ia merayap di atas gergaji. Tajamnya mata gergaji, menyebabkan perut ular terluka. Tapi ular beranggapan gergaji itu menyerangnya. Ia pun membalas dengan mematuk gergaji itu berkali-kali. .  Serangan itu menyebabkan luka parah di bagian mulutnya. Marah dan putus asa, ular berusaha mengerahkan kemampuan terakhirnya untuk mengalahkan musuhnya. . Ia pun membelit kuat gergaji itu. Maka tubuhnya terluka amat parah dan akhirnya ia pun mati.. .  Renungan: "Kadangkala, di saat kita marah, kita ingin melukai orang lain. Tapi sesungguhnya tanpa disadari, yang dilukai adalah diri kita sendiri. Mengapa? Karena perkataan dan perbuatan di saat marah adalah perkataan dan perbuatan yang biasanya akan kita se...

Teruntuk Ibu

Image
Ibu Sulit sekali membuat perumpamaan tentangmu. Karna Engkau tiada bandingnya Ibu ... Ibu Engkau yang membuatku menjadi pribadi yg tegar ... Tapi setegar tegarnya aku ... entah kenapa ketika aku melukiskan tentangmu.. Jantungku serasa   berdebar teramat kencang air mata pun ikut mengalir dan jari jemariku pun ikut bergetar .... Ibu ... Aku ingin kita mewujudkan impian kita bersama Impian dimana ibu ingin sekali melihat aku sukses ... Impian dimana ibu ingin sekali melihat aku bahagia ... Imah akan berusaha keras ibu untuk semua impian itu agar ibu bahagia ... Karna aku tahu bahwa semua jasamu takkan bisa terbalaskan ... Doa yg selalu aku panjatkan “Sehatkanlah selalu ibuku” Ibu ... Jangan pernah bosan memarahiku ... Jangan pernah bosan menasehatiku ... Jangan pernah bosan dengan segala kecerobohanku... Jangan pernah bosan menjadi sosok dokter utamaku... Ibu ... Maafkan aku karna belum bisa membahagiakanmu... Maafkan aku karna sering meng...

Kisah Uwais Al-Qarni

Image
Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Pada zaman Baginda Nabi Muhammad saw, ada seorang pemuda bermata biru, rambutnya merah, bidang dadanya lapang panjang, berpenampilan cukup tampan, kulitnya kemerah-merahan, wajahnya selalu melihat pada tempat sujudnya dan tangan kanannya menumpang pada tangan kirinya. Pemuda ini tidak pernah lalai dari membaca al-Quran dan senantiasa menangis. Pakaiannya hanya dua helai saja, sudah terlalu lusuh untuk dipakai sehinggakan tidak ada orang yang menghiraukannya. Beliau tidak dikenal oleh penduduk bumi akan tetapi sangat terkenal di langit. Pemuda ini, jika bersumpah demi Allah pasti terkabul. Dia adalah Uwais al-Qarni. Beliau tidak dikenali dan miskin malah banyak orang yang suka mentertawakannya, mengejek-ejeknya, dan menuduhnya sebagai pencuri serta bermacam lagi penghinaan dilemparkan kepadanya. Pemuda dari Yaman ini telah lama menjadi yatim, tidak mempunyai saudara mara kecuali hanya ibunya yang telah tua dan lumpu...